Juara 1 Sayembara Gedung PDRI Sumatera Barat

Pahlawan itu belum hilang….

PDRI memberikan kita banyak pelajaran betapa kemerdekaan dan menjaga tegaknya NKRI begitu penuh pengorbanan. Pemerintahan darurat bisa di artikan sebuah kesementaraan. Sebuah perjuangan yg menyatukan rasa senasib sebagai satu bangsa, sekecil apapun perannya, seluruh elemen masyarakat bahu-membahu. Melahirkan banyak pahlawan serta pejuang, ada yang masih selalu di ingat, namun tidak sedikt pula yang terlupakan bersama sejarah itu sendiri.

Pejuang memang telah meberikan segalaya untuk bangsa ini. Lalu, siapa sajakah pahlawan itu, bagamana mereka telah berjuang, bagaimana kita menaknai perjuangan mereka? Lalu, di manakah “pahlawan” itu kini?

Akan di butuhkan sebuah perenungan panjang dalam memaknai perjuangan lahirnya NKRI.

Monumen PDRI yang direncanakan memiliki maksud lebih dari sekedar symbol untuk mengenang tentang adanya Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Lewat monument PDRI ini kami pun hendak menyampaikan pesan kepada semua pengunjung bahawa dalam setiap diri warga negara Republik Indonesia adalah pejuang dan mampu menjadi pahlawan bagi setiap jamannya.

Masterplan dan Monumen PDRI yang kami rencanakan mempertimbangkan beberapa konsep berikut :

Ekologis
Seminimal mungkin kami merubah kondisi alam yang sudah ada. Seperti pemilihan akses, perletakan masa terhadap kontur,minimnya perkerasan tanah, optimalisasi kondisi eksisting, serta pemilihan material yang ramah terhadap lingkungan.

Penataan Kawasan
Penataan kawasan kami rencanakan dengan konsep linier. Yang mana hal ini akan memudahkan dalam pencapaian serta meminimalisir kawasan yang rusak akibat pengolahan lahan dan pembangunan monument serta fasilitas penunjangnya.

Lokalitas dan Sejarah
Nilai-nilai kearifan local serta sejarah perjuangan menjadi garis desain dalam monument serta elemen desain kawasan secara umum. Dalam pemilihan material, desain bangunan, seta pesan-pesan arsitektural coba kami tampilkan dalam bentuk-bentuk fresh dengan selalu mengakar pada nilai-nilai setempat. Hal ini agar menjdi identitas bagi kawasan ini pada khususnya, namun tidak menjadi “asing” bagi pengunjung yang datang dari luar wilayah.

Keberlanjutan
Mengingat kawasan ini masih sangat mungkin untuk di kembangkan maka dalam perencanaannya kami membuat kawasan ini dangan sumbu yang sederhana agar mudah di kembangkan di kemudian hari.