Public Facilities

HK Clubhouse & Masjid H City Sawangan

Dua aksis utama: Massa bangunan ditarik dari axis Kiblat untuk masjid dan Gunung Salak sebagai aksis massa clubhouse menjadikan bangunan terikat terhadap konteks fungsi dan lingkungan. Fungsi Masjid sebagai ruang ibadah berorientasi terhadap aksis kiblat. Sedangkan pada konteks kawasan, aksis diambil dari orientasi arah selatan utara dengan Gunung salak merupakan konteks lingkungandan potensial view.

Anti-thesis bentuk massa banguna terhadap kawasan dimana kawasan yang tertata rapi berupa grid dan persimpangan yang sederhana di ke jutkan dengan keberadaan bangunan kontras berbentuk abstrak. Hal ini memberikan gambaran mengenai fungsi bangunan sebagai ruang komunal beragam manusia dangan beragam latar belakang. Keselu rahan kesatuan ini di bingkai dalam juxtaposisi antara bangunan dan kawasan.

Kehadiran bangunan yang kontras serta merta tidak memiliki keter hubungan ruang antara bangunan dan lingkungan. Bahkan sebalikn ya, bangunan diikatkan dengan lingkungan melalui keterhubungan lanskap, koridor, material dan vista antar ruang yang saling terbuka, terhubung dan kesatuan tematik.